20150707

Love is (not) Blind.

Ini cuma sebuah pendapat sy tentang 'Cinta' beserta pengikutnya. Tidak ada maksud tertentu yg mempengaruhi ataupun untuk setuju. Hanya...hmmm..sebut saja seonggok kegalauan di hati (maksudnya di pikiran) wanita, yaitu sy.
Love is Blind. Really? Misalnya?
"aku gak tau kenapa suka kamu"
MUSTAHIL
Love isn't blind,
Kenapa? Saat km mengatakan suka dengan sy, itu berarti ada apa-apa dengan km dan juga sy.
Ada alasan mengapa rasa itu tumbuh.
Ada pemikiran dan pertimbangan besar saat rasa itu diakui melalui kata.
Sy ternganga kagum dengan curhat salah satu teman.
Dy (wanita) berkata, "aku mencari calon suami, bukan lagi pacar. Dan setidaknya mirip ayahku atau bahkan lebih baik dari itu"
Pada detik itupun pemikiran langsung rumit.
Dy benar.
Love isn't blind. Sy menginginkan pendamping seperti yang tersebut.
Karena cinta tidak 'buta'.
Semua perlu pertimbangan.
Sy galau? Mungkin 'pemikir' lebih tepat.
Hal yang telah terjadi, yang sedang terjadi, dan yang akan terjadi nantinya akan mempengaruhi kehidupan sy. Pikirkanlah..
Mengapa kita bisa bertemu?
Mengapa kita tumbuh cinta?
Mengapa kita bersama?
Semua ada alasannya. Love is (not) blind.